jaringanmilenialnusantara.id – Direktur Eksekutif Lingkar Madani Ray Rangkuti mengungkapkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berandil dalam keputusan siapa yang akan menjadi bakal calon wakil presiden pendamping bakal calon presiden Ganjar Pranowo. Ray menyebut penentunya ada pada Jokowi dan parpol koalisi.
“Diantara dua ini faktor partai dan faktor Pak Jokowi, saya kira persentasenya adalah 60% Pak Jokowi ke mana telunjuk dan 40% nya itu adalah kepada siapa akan dinominasikan oleh partai politik pengusung,” kata Ray saat ditemui di Jakarta, Kamis (15/6/23).
Ray berpendapat, urusan Cawapres bukan menjadi ranahnya PDIP lagi, tetapi parpol koalisi. Selaras dengan itu, endorsement Jokowi diperkirakan akan menjadi penentu sosok cawapres Ganjar.
“Karena yang paling penting dari wakil presiden itu sudah bagian dari partai pendukung, bukan partai utama,” ujarnya.
“Tinggal kita akan lihat siapa kira-kira nama yang paling dominan dimunculkan oleh mereka. Besertaan dengan itu adalah ke mana arah telunjuknya Pak Jokowi,” ungkapnya.
Dikatakan Ray, siapa pun cawapres Ganjar tak begitu berpengaruh terhadap elektabilitas Ganjar, dikarenakan sosok ketokohannya yang dominan. Dengan demikian, masih sulit untuk menebak siapa cawapresnya.
“Kalau dilihat dari yang sekarang keberadaan wakil presidennya Ganjar, itu tidak terlalu menentukan bagi kenaikan elektabilitasnya. Oleh karena itu ketokohan Pak Ganjar sendiri yang menjadi dominan, karena sangat terbuka itulah yang menyulitkan untuk membaca siapa kira-kira wakil presidennya,” tutupnya.(*)


